Nasihat Ukhti : “Cinta kepada Ibu”

Oleh : Humairoh Nurrohmah

“Seseorang datang dan bertanya kepada Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam, ‘Wahai Rasulullah, kepada siapakah aku harus berbakti pertama kali?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’ Dan orang tersebut kembali bertanya, ‘Kemudian siapa lagi?’ Nabi shalallaahu ‘alaihi wasallam menjawab, ‘Ibumu!’Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi?’ Beliau menjawab, ‘Ibumu.’ Orang tersebut bertanya kembali, ‘Kemudian siapa lagi,’ Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam lantas menjawab, ‘Kemudian ayahmu.’”
(HR. Bukhari no. 5971 dan Muslim no. 2548)

Hadist di atas memberikan gambaran tentang kepada siapa kita harus memberikan bakti dan cinta. Tentang orang yang harus kita cintai, yaitu ibu. Kecintaan pada ibu haruslah tiga kali lebih besar atas cinta kita kepada ayah, begitulah yang imam Al Qurthubi jelaskan dalam buku tafsirnya tentang keutamaan ibu.

Maka wajib bagi seorang anak untuk menghormati, memuliakan dan berbakti kepada sang ibu dengan melakukan hal-hal terbaik yang dapat kita lakukan, demi kebahagiannya. Menjalankan perintahnya serta tidak mendurhakainya. Buatlah dia tersenyum dan jangan membuatnya marah.

So, sudahkah kita menjadi pribadi yang mencintai ibu dengan selalu berbakti kepadanya?